Gedung Reichstag: Ikon Kota Berlin Berkubah Transparan
Setiap negara atau kota dunia mempunyai paling tidak satu ikon yang khas yang diketahui banyak orang. Paris memiliki menara eiffel, italy memiliki menara pisa yang miring, belanda indentik dengan kincir angin, jakarta punya monas, dsb. Nah, walaupun banyak objek yang sangat menarik di berlin seperti tembok berlin dll, tapi dilihat dari banyaknya antrian untuk mengunjunginya, tampaknya gedung reichstag merupakan satu ikon baru yang sangat menarik untuk dikunjungi di kota berlin.
Gedung reichstag di berlin didirikan sebagai tempat di mana reichstag, atau parlemen kekaisaran jerman, akan bersidang. Gedung ini dibuka pada tahun 1894 dan memberi tempat reichstag sampai tahun 1933. Kemudian sekali lagi menjadi tempat parlemen jerman mulai tahun 1999 sampai sekarang.
Agak membingungkan, parlemen jerman sekarang disebut bundestag. Reichstag sebagai parlemen kembali kepada hari-hari kekaisaran suci romawi dan berhenti ada pada tahun-tahun kekuasaan jerman nazi (1933-1945). Dalam percakapan sehari-hari di jerman dalam bahasa jerman, istilah reichstag merujuk kepada gedungnya, sedangkan bundestag merujuk kepada institusinya.
sepintas gedung ini tampak biasa-biasa saja, seperti gedung kuno pada umumnya. Perhatikan satu kubah di atas gedung yang hanya terlihat sedikit dari depan. Itulah bagian yang paling menarik dari gedung ini.
dari posisi foto di atas kita sudah bisa melihat, apa istimewanya kubah tersebut. Ini adalah kubah transparan raksasa yang sangat berkesan hi-tech dan futuristik. Mungkin ingin memberikan kesan bahwa jerman adalah ahlinya dalam teknologi tinggi. Di kulit bagian dalam kubah ada tangga yang dibuat melingkar menuju ke atas (puncak kubah). Jadi, pengunjung yang ingin menuju puncak, tinggal menelusuri tangga yang cukup landai, akan berputar beberapa kali mengikuti kulit kubah menuju ke atas sambil menikmati indahnya kota berlin ke berbagai sudut pandang.
perhatikan jalan melingkar ke atas, serta core kubah. Inti kubah yang terletak di bagian tenga adalah cermin yang disusun seperti foto di atas. Jika kita memandangnya, maka kita bisa melihat cermin diri kita disana. Di bagian bawah inti ini, dikelilingi oleh satu informasi tentang jerman
nah di puncak kubah bagian atasnya ada ruang terbuka ke udara, sehingga kadang ada burung merpati masuk di area puncak kubah. Pemandangan ke luar dan ke dalam dua-duanya sangat menarik. Foto berikut memperlihatkan dua pemandangan tersebut.
source:http://www.kaskus.us/
0 komentar:
Post a Comment